Kali ini gue akan membahas sedikit mengenai tumbuhan
urang-aring dan tulisan kali ini gue khususkan buat pacar gue yang akan
melakukan penelitian mengenai tumbuhan urang-aring tersebut, ya hanya untuk
mempermudah dia.
Urang-Aring
Urang-aring merupakan tanaman liar bertangkai banyak, tumbuh
di tempat terbuka seperti di pinggir jalan, tanah lapang, pinggir selokan.
Tanaman ini dapat hidup di daerah mulai dari tepi pantai sampai ketinggian
1.500 m diatas permukaan laut. Tinggi tanaman mencapai 80 cm, posisi tumbuh
tegak kadang-kadang berbaring.
Asal tanaman urang-aring masih belum diketahui dengan pasti.
Pada umumnya tanaman ini tumbuh di Indonesia sebagai tanaman liar yaitu
terdapat di Sumatera, Jawa, Madura dan Maluku.
Telah dilakukan titokimia ekstrak eter minyak bumi herba
urang-aring (Elicta prostrata L, Asteraceae). Hasil kromatografi lapis tipis
preparatif menunjukkan ekstrak tersebut mengandung steroid.
Berdasarkan analisis spektroskopi inframerah dan ultraviolet-
sinar tampak, streroid tersebut diduga ( 3-sitosterol dan saponifikasi ekstrak)
menghasilkan satu senyawa karotenoid yang teroksigenasi.
Tanaman ini merupakan tanaman obat herba, seluruh bagian
tanaman baik segar maupun kering dapat menyembuhkan berbagai penyakit, sebagai obat luar dan untuk diminum, tanaman
ini sudah diteliti oleh ahli farmasi. Dalam industri kosmetika telah diproduksi
menjadi minyak rambut urang-aring dan sampo urang-aring yang sudah banyak
dikenal oleh masyarakat Indonesia.
Manfaat Urang-Aring
Manfaat tanaman urang-aring, untuk penyembuhan penyakit yaitu
dengan herba segar dilumatkan dibubuhkan ke tempat yang sakit, atau herba segar
direbus, untuk cuci pada : Eczema, tinea pedis (jamur), koreng (termasuk koreng
di kepala), luka berdarah, gusi bengkak, penyubur rambut.
Seluruh bagian tanaman baik segar maupun kering dapat
digunakan untuk pengobatan baik sebagai obat luar maupun untuk obat penyakit
dalam, seperti : Menghentikan perdarahan pada muntah darah (hematemesis), batuk
darah (hemoptoe), mimisan (epistaxis), kencing darah (hematuria), berak darah
(melena), perdarahan rahim (uterine bleeding), Chronic hepatitis, diare, Kurang
gizi pada anak (infantile malnutrition), Keputihan (leucorrhoe), Rambut memutih
(ubanan) pada usia muda, Neurasthenia.
Klasifikasi
Divisi : Spermatophyta
Sub divisi : Angiospermae
Kelas : Dicotyledonae
Bangsa : Asterales
Suku : Asteraceae
Marga : Eclipta
Jenis : Eclipta
alba L. Hassk
Nama daerah
Sumatera : Daun sipat, keremak janten (Sumatera), Jawa : Urang
– aring (Jawa), Madura : Telenteyan, Maluku : Daun tinta (Banda)
sumbernya dari mana nih?
BalasHapusinfo buku yg membahas ttg urang-aring dong, saya mau peelitian jg nih :)
Cari aja di google broo . . . Udah hilang buku gue gara-gara banjir kemaren . . . Ok klo butuh bantuan lain . . . Bilang aja ,, gue siap bantu Lo . . .
BalasHapus